Kebijakan
mobil murah menimbulkan beberapa pendapat baik dari sisi positif dan negatif
dari beberapa kalangan baik di pemerintahan maupun masyarakat, namun dari
kebijakan tersebut sepertinya lebih mengacu ke sisi negatif.
Seperti
yang kita tahu jakarta merupakan sebuah kota metropolitan dan tempat dimana
banyaknya masyarakat mengais rezeki untuk itu bisa di bayangkan bahwa penduduk
di kota jakarta ini sangatlah padat. Banyak sekali kendaraan yang ada di kota
jakarta ini seperti motor, mobil, dan angkutan masal lainnya tak pelak ini
membuat jalan raya menjadi sangat padat dan menimbulkan kemacetan dimana-mana.
Adanya kebijakan mobil murah ini akan menambah kemacetan karena populasi mobil
yang beroperasi di jalan akan semakin bertambah, sementara sarana jalan raya
dan lahan parkir jumlahnya terbatas, ini juga dapat meningkatkan konsumsi BBM,
serta peminat angkutan umum akan semakin berkurang, dan dominasi angkutan
pribadi pada saat menjelang hari raya
akan semakin meningkat. Kebijakan tersebut menimbulkan dampak yang
saling sambung menyambung. Banyak masyarakat menilai bahwa pemerintah bersifat
egois, bukannya memikirkan dan berusaha untuk mengurangi tingkat kemacetan di
ibu kota tapi justru memperparah keadaan. Bukankah lebih bermanfaat jika
pemerintah membuat kebijakan sembako murah sehingga lebih bermanfaat untuk
kehidupan rakyat dibandingkan dengan mobil murah, rakyat lebih membutuhkan
bahan makanan daripada mobil.
Disamping
sisi negatif dari kebijakan mobil murah ini terdapat pula dampak positifnya
antara lain penghasilan pajak negara dari otomotif bertambah, masyarakat dengan
ekonomi menengah akan merasakan punya mobil dengan harga terjangkau. Mungkin
juga sebagian pengguna motor berpindah pada mobil murah, kebijakan mobil
murah juga bisa mencegah masuknya mobil murah dari luar negeri.
Mungkin
seharusnya yang menggunakan mobil pribadi seharusnya menggunakan bahan bakar
minyaknya seperti pertamax yang non subsidi, mereka bisa membeli mobil kenapa untuk membeli bbm
pertamax tidak bisa ?? jika masih memakai bbm bersubsidi lebih baik tidak usah
menggunakan mobil pribadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar